Pages

Monday, 5 January 2015

BATA BERBUSA TAPI ADA TULANGNYA?!

Anda tidak salah membaca judulnya :) Anda jangan membayangkan busa sabun, karena busa yang terdapat di dalam bata ini terbuat dari busa padat. Busa padat ini sejenis styrofoam dan diperkuat dengan rangka besi galvanis antikarat sehingga dikenal sebagai bata bertulang.


Selama ini orang lebih mengenal panel dinding dan lantai menggunakan cor beton atau batu bata. Namun saat ini Anda bisa menggunakan bata bertulang sebagai alternatif lainnya, yang menggantikan material konvensional. Kemudahannya karena bentuk yang menyerupai panel dinding, material ini cepat diaplikasikan sehingga menghemat waktu pengerjaan. Apalagi bagi Anda yang sedang melakukan renovasi pasti akan lebih nyaman karena pemasangannya tidak mengganggu lingkungan di sekitar rumah Anda.

Kehebatan Sang Busa

Kepadatan superfoam dari bata bertulang ini mencapai 15 kg / mᶟ. 3 kali lipat kepadatan yang dimiliki styrofoam. Kepadatan ini pula yang memiliki kandungan yang kokoh. Golongan busa ini masuk ke dalam golongan F yang artinya tidak merambatkan api atau fire retardant. Sehingga jika busa ini terbakar, api akan segera padam.

Besi galvanis ini membungkus busa di dalamnya. Besi ini berdiameter 2,5 – 3,5 mm dengan pemasangan mengelilingi busa dan memiliki fungsi untuk menahan daya tekanan dari luar. Daya tahan tekanannya melebihi besi baja biasa. Posisi pemasangan di dalam busa juga dibuat saling mengait dengan tujuan agar lebih kuat. Total besi yang terpasang untuk mengaitkan busa pada beton bertulang ini adalah 82 buah / m².

Tidak hanya itu saja. Selain memiliki sifat isolator (penahan panas), busanya juga mampu menjaga kestabilan suhu di dalam ruangan. Sehingga sangat cocok untuk material dinding struktur yang berbatasan dengan area eksterior. Secara jangka panjang, bata bertulang juga dapat mengurangi konsumsi daya pendingin ruangan sehingga lebih hemat energi.

Bahkan ada keunggulan lainnya yang dimiliki oleh salah satu merk. Produk ini tidak hanya ringan dan kuat, namun juga bisa mengurangi rambatan suara setiap antar ruangan. Hal ini dikarenakan superfoam memiliki sifat yang sama seperti styrofoam.


Mengenal Penggunaan Si Bata Bertulang

Material ini bisa digunakan untuk dinding berstruktur dan dinding pengisi atau dikenal dengan istilah partisi. Fungsi yang membedakannya hanya dipengaruhi oleh ketebalan beton yang digunakan. Dinding struktur cenderung berfungsi untuk menahan beban sehingga lapisan beton yang digunakan memiliki ketebalan 3 – 3,5 cm di setiap sisinya. Dan untuk dinding pengisi, lapisan beton cukup dengan tebal 2,5 cm untuk setiap sisi karena partisi digunakan tidak untuk menahan beban.

Setelah panelnya terpasang, Anda jangan lupa untuk menyemprotkannya dengan adukan beton. Anda bisa menggunakan spray gun untuk menyemprotnya. Struktur beton, busa dan besi yang saling berkaitan membentuk satu kesatuan panel yang sangat kuat dan juga saling mengikat. Sehingga tidak mudah ambruk ketika terjadi bencana gempa ataupun badai.

Asyiknya, bata bertulang ini memiliki berbagai ukuran yang bisa Anda pilih jadi meskipun ukuran panel sudah terpabrikasi masih bisa disesuaikan dengan ketinggian dinding. Ada 3 ukuran yang tersedia yaitu: 
a. 1,22 m x 2,5 m
b. 1,22 m x 3 m
c. 1,22 m x 4 m
Dan ketebalannya pun bisa Anda pilih yaitu antara 4 cm sampai 24 cm.

Bahkan Anda pun bisa memesannya secara khusus. Pilihannya seperti single panel, double panel, floor panel, stair panel, landing panel dan special panel. Special panel ini pun bisa dipesan dengan berbagai bentuk seperti bentuk melengkung ataupun bentuk panel yang berukuran besar.

PERBEDAAN
BATU BATA
BATA BERTULANG
Bobot
360 kg / m²
120 – 160 kg / m²
Tebal
7 – 11 cm
4 – 24 cm
Tebal Acian
2 cm x 2 cm
2 cm x 2,5 cm
Tenaga Kerja
10 orang
4 – 5 orang
Perkiraan Harga
Rp 50.000 / m²
Rp 220.000 – Rp 450.000 / m²

Memang dari segi harga, bata bertulang lebih mahal daripada batu bata. Namun hal ini dikarenakan keunggulannya yang tidak ada di batu bata biasa, seperti lebih ringan, bersih, hemat tenaga dan waktu karena mudah diaplikasikan. Jadikan bata bertulang ini sebagai material alternatif Anda.

Image Source from Google

0 komentar:

Post a Comment

Terima kasih sudah memberi komentar dan sudah mengunjungi Rumah Masa Kini. Silahkan menikmati artikel kami yang lainnya.